INSAN MANDIRI – Dalam semangat Syawal yang penuh keberkahan, program Bunda Mandiri kembali mengadakan pertemuan silaturahmi dan pembinaan di tiga wilayah: Sedati, Tulangan, dan Krembung. Acara ini menghadirkan Ustad Hikmad, penanggung jawab Rumah Tahfidz Rewwin, Waru – Sidoarjo, sebagai pemateri utama.
Dalam tausiahnya, Ustad Hikmad mengangkat tema penting dari kitab terjemah Nashaihul ‘Ibaad karya Syekh Nawawi, membahas tentang tanda-tanda akhir zaman, khususnya terkait keberadaan ulama dan tiga bencana besar sebelum kiamat. Beliau menyampaikan bahwa saat ini banyak yang mengklaim diri sebagai ulama, wali, bahkan nabi, dan yang lebih mengherankan adalah banyak dari para pengikutnya justru orang-orang yang cerdas dalam hal agama.
“Banyak ulama sejati yang sudah wafat, sementara yang muncul seringkali membawa syariat yang menyimpang. Maka dari itu, penting bagi kita untuk memilih ulama yang shaleh, yang benar-benar menegakkan ajaran Allah dan sunnah Nabi Muhammad ﷺ,” tegas Ustad Hikmad.
Setelah sesi tausiah yang menggugah, kegiatan dilanjutkan dengan doa bersama dan pembagian sembako kepada para peserta, yang terdiri dari para bunda tangguh dari berbagai wilayah. Suasana hangat dan penuh kebersamaan mewarnai acara ini, menjadi momentum berharga untuk memperkuat keimanan dan semangat berbagi di bulan Syawal.
